Selasa, 17 Januari 2012

ASI dan Suami- suami Hebat


Selamat siang sobat blogger.
Seharian kemarin saya menghilang dari dunia perblogeran untuk sejenak meluangkan waktu liburan.hehehehe
Baiklah kali ini saya akan memposting mengenai suami- suamihebat. Meskipun saya belum menikah, saya berharap suami saya seperti mereka. Awalnya, tadi pagi saya menonton acara di salah satu stasiun TV yang menghadirkan bintang tamu para Ayah ASI (lihat twitternya @ID_AyahASI)
Apa sih Ayah ASI itu??
Ayah yang menyusui anaknya?
BUKAAAAANNNNNN
Ayah ASI merupakan kumpulan ayah- ayah yang mendukung pemberian ASI. Mereka menonjolkan peran- peran suami yang membantu istrinya untuk memberikan ASI eksklusif pada bayi mereka. Jadi bukan mereka yang menyusui bayi- bayi mereka. hehehe
Seperti yang kita ketahui, ASI wajib diberikan pada bayi yang baru lahir hingga umur 6 bulan tanpa diberikan makanan tambahan atau yang kita sebut pemberian ASI eksklusif. Bahkan cairan kuning yang pertama kali dikeluaran dari payudara sang ibu setelah persalinan(colostrum) juga wajib diberikan. ASI dan colostrum diberikan untuk menambah imunitas si kecil supaya si kecil lebih terlindung dari macam- macam penyakit. Selain itu, ASI juga akan menambah daya intelegensi si kecil sobat. Meskipun banyak sekali susu- susu formula bermerek dengan zat gizi yang bermacam- macam, tapi masih kalah dengan ASI. Bahkan sebaiknya ASI diberikan sampai umur dua tahun.
Kembali lagi pada topik utama yaitu Ayah ASI
Sebenarnya apa peran Ayah ASI??
Peran Ayah ASI sangat dibutuhkan pada saat sang istri hamil dan saat sang istri menjalani masa laktasi
1. Salah satu peran Ayah ASI saat istri hamil adalah mencari informasi fasilitas- fasilitas kesehatan (Bidan, Dokter atau Rumah sakit) yang pro pada IMD (Inisiasi Menyusui Dini). IMD itu adalah proses bayi menyusu setelah dilahirkan dengan cara si bayi ditengkurapkan di perut atau dada ibu dan mencari sendiri puting susu ibu.IMD itu sangat penting untuk keberlanjutan proses menyusui selanjutnya
2. Peran Ayah ASI saat masa laktasi sangat banyak, contohnya membagi tugas mengurus si kecil, menenangkan sang istri saat emosi (biasanya saat masa laktasi, sang ibu mudah stress kalau stress maka akan mempengaruhi produksi ASI)dan yang paling utama adalah selalu menjaga asupan gizi sang istri supaya ASI yang dikeluarkan semakin berkualitas.

Hal yang menjadi masalah utama, biasanya suami- suami itu malas kalau disuruh ngurus si kecil yang alasannya takut, sibuk, gengsi dan lain- lain. Memang adakalanya sang suami tidak mau direpotkan dan malah menyuruh istrinya untuk memberi si baby susu formula. Kalau katanya Ayah ASI tips yang paling jitu, sebaiknya sang istri jangan memaksa secara langsung atau memaksa secara lisan agar sang suami ikut mengurus si baby. Sebaiknya sang istri langsung melibatkan suaminya, contohnya nih kalau saumpama nyuruh sang suami untuk gendong si baby jangan ngomong seperti ini
Tolong gendongin si baby dong
tapi sebaiknya ngomong seperti ini
Eh kayaknya si baby pengen main sama Ayahnya
Nah kata- kata seperti itu terlihat lebih halus meskipun sedikit memaksa hehehe

Mungkin cukup itu informasi yang bisa saya bagikan. Kalau ada pertanyaan dan ingin mengetahui lebih lanjut tentang Ayah ASI dapat follow twitternya di (@ID_AyahASI)
Semoga dapat menjadi inspirasi para suami.
TERIMA KASIH

Template by:
Free Blog Templates